IHSN Survey Catalog
  • Home
  • Microdata Catalog
  • Citations
  • Login
    Login
    Home / Central Data Catalog / IDN_2003_SAKERNAS_V01-ID_M
central

Survei Angkatan Kerja Nasional 2003

Indonesia, 2003
Reference ID
IDN_2003_SAKERNAS_v01-ID_M
Producer(s)
Subdirektorat Statistik Ketenagakerjaan
Metadata
DDI/XML JSON
Study website
Created on
Sep 05, 2014
Last modified
Mar 29, 2019
Page views
8917
Downloads
475
  • Study Description
  • Data Dictionary
  • Downloads
  • Get Microdata
  • Related Publications
  • Identification
  • Version
  • Scope
  • Coverage
  • Producers and sponsors
  • Sampling
  • Survey instrument
  • Data collection
  • Data processing
  • Data appraisal
  • Distributor information
  • Data Access
  • Disclaimer and copyrights
  • Contacts
  • Metadata production
  • Identification

    Survey ID number

    IDN_2003_SAKERNAS_v01-ID_M

    Title

    Survei Angkatan Kerja Nasional 2003

    Translated Title

    National Labor Force Survey 2003

    Country
    Name Country code
    Indonesia IDN
    Study type

    Labor Force Survey [hh/lfs]

    Series Information

    Pada prinsipnya kegiatan Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) 2003 merupakan kegiatan lanjutan SAKERNAS tahunan dan triwulanan yang dimulai sejak tahun 2002. Secara umum SAKERNAS tahunan bertujuan menyediakan data pokok ketenagakerjaan yang berkesinambungan setiap tahun. Secara khusus tujuan SAKERNAS adalah untuk memperoleh informasi data penduduk yang bekerja, sementara tidak bekerja, pengangguran, dan penduduk yang pernah berhenti/pindah bekerja, serta perkembangannya di tingkat kabupaten/ kota, provinsi maupun nasional, serta beberapa keterangan ketenagakerjaan lainnya. Pengumpulan data ketenagakerjaan melalui SAKERNAS merupakan kegiatan pokok Sub Direktorat Statistik Ketenagakerjaan, Badan Pusat Statistik (BPS). Selain melalui SAKERNAS, pengumpulan data ketenagakerjaan juga dilaksanakan melalui kegiatan survei lainnya, seperti Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS), Sensus Penduduk (SP) dan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS). Konsep dan definisi yang digunakan dalam pengumpulan data ketenagakerjaan oleh BPS tidak berubah sejak 1976, kecuali untuk konsep pengangguran terbuka dan status pekerjaan, mulai tahun 2001 mengalami perluasan.

    Dalam sejarahnya SAKERNAS telah mengalami serangkaian perubahan dalam hal cakupan, frekuensi pencacahan, jumlah rumah tangga sampel dan jenis informasi yang dikumpulkan. Survei ini pertama kali diselenggarakan pada 1976, dilanjutkan pada 1977 dan 1978. Survei dilakukan secara rutin secara tahunan sejak 1986. Dari 1986-1993 survei dilakukan setiap triwulan, lalu dari 1994 hingga 2001 ditarik setiap tahun setiap bulan Agustus. Pada 2002-2004 selain dilakukan setiap tahun, SAKERNAS kembali dilaksanakan secara triwulanan, dimana SAKERNAS triwulanan ini dimaksudkan untuk memantau indikator ketenagakerjaan secara dini di Indonesia, mengacu pada KILM (the Key Indicators of the Labour Market) yang direkomendasikan oleh ILO. Mulai tahun 2005 sampai 2010 SAKERNAS dilaksanakan secara semesteran, yakni semester I bulan Februari dan semester II bulan Agustus. Sejak SAKERNAS Agustus 2007, SAKERNAS dirancang penyajian datanya sampai daerah tingkat II setiap bulan Agustus (dengan jumlah sampel yang meningkat hingga empat kali lipat). Lalu mulai tahun 2011, survei dilakukan secara triwulanan kembali, yaitu setiap bulan Februari, Mei, Agustus, dan November, dimana penyajian data hingga daerah tingkat II tetap dilakukan pada SAKERNAS Agustus.

    Seri publikasi data yang tersedia adalah data Publikasi Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia tahun 1976, 1977, 1978, 1982, 1986, 1989-2012, Publikasi Keadaan Pekerja di Indonesia tahun 1982, 1986, 1989-2012. Sebuah modul khusus ditambahkan pada bulan Februari 2008, mengajukan pertanyaan tentang pencarian pekerjaan, pelatihan, keanggotaan serikat pekerja, pekerja kontrak, dan pembayaran pesangon, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik akan hambatan utama untuk penciptaan lapangan kerja.

    Abstract

    Survei Tenaga Kerja Nasional (SAKERNAS) adalah survei yang didesain untuk mendapatkan gambaran umum dari ketenagakerjaan dan juga untuk memahami apakah ada perubahan dari struktur tenaga kerja antar periode pencacahan. Sejak survei dimulai pada 1976, telah melalui serangkaian perubahan meliputi cakupannya, frekuensi pencacahan, jumlah sampel rumah tangga yang diikutkan, dan tipe informasi yang dikumpulkan. Survei ini adalah sumber terbesar dan paling dipercaya mengenai data ketenagakerjaan di Indonesia. Untuk setiap rumah tangga yang terpilih, informasi umum mengenai kondisi dari setiap rumah tangga meliputi nama, hubungan dengan kepala rumah tangga (KRT), jenis kelamin, dan usia ditanyakan. Anggota rumah tangga (ART) berusia 10 tahun atau lebih akan ditanyakan lebih lanjut tentang status perkawinan, pendidikan dan status ketenagakerjaannya.

    SAKERNAS ditujukan untuk mengumpulkan informasi yang memenuhi tiga tujuan: 1. Ketenagakerjaan berdasar pendidikan, jam kerja, klasifikasi industri dan status pekerjaan, 2. Tingkat pengangguran dan setengah pengangguran berdasar karakteristik yang berbeda dan upayanya dalam pencarian pekerjaan, 3. Populasi usia kerja yang tidak dalam angkatan kerja (misalnya sedang sekolah, mengurus rumah tangga dan lain-lain).

    Data yang dikumpulkan pada SAKERNAS 2003, mencakup seluruh propinsi di Indonesia dengan jumlah sampel sekitar 67.072 rumah tangga dari seluruh provinsi, baik di daerah perkotaan maupun perdesaan, dan data representatif hingga level provinsi. Data rumah tangga utama diambil dari hasil pencacahan kuesioner kor SAK2003-AK.

    Kind of Data

    Sample survey data

    Unit of Analysis

    Individu

    Version

    Version Description

    v01: data mentah diperoleh dari BPS

    Version Date

    2003-12

    Scope

    Notes

    Informasi ketenagakerjaan yang dikumpulkan dalam Survei Angkatan Kerja Nasional berasal dari individu anggota rumah tangga berusia 10 tahun ke atas, namun data yang akan ditabulasikan adalah data yang mencakup usia 15 tahun keatas (usia kerja). Data individu pada anggota rumah tangga terdiri dari:

    1. Identifikasi Anggota: nama, hubungan dengan kepala rumah tangga, jenis kelamin, usia, status perkawinan dan tingkat pendidikan. Kegiatan selama seminggu terakhir: bekerja (setidaknya satu jam selama seminggu), sementara tidak bekerja, mencari pekerjaan / mendirikan bisnis baru / perusahaan, sekolah, melakukan pekerjaan rumah tangga, dan lain-lain (pensiunan, lumpuh, dll).
    2. Bagi mereka yang bekerja dan untuk sementara tidak bekerja tetapi memiliki pekerjaan (seperti cuti): mereka ditanya mengenai hari keseluruhan bekerja untuk pekerjaan utama mereka , total jumlah jam kerja, industri, pekerjaan, status pekerjaan, dan upah total / gaji dalam sebulan .
    3. Bagi mereka yang sedang mencari pekerjaan atau mendirikan bisnis baru / perusahaan: mereka ditanya alasan utama untuk mencari pekerjaan / membangun usaha / perusahaan baru, jenis upaya dalam mencari pekerjaan atau mendirikan usaha / perusahaan baru, durasi mencari pekerjaan atau mendirikan usaha / perusahaan baru, dan jenis pekerjaan (penuh atau paruh waktu).
    Topics
    Topic Vocabulary
    Labor Markets World Bank
    Education World Bank
    Primary Education World Bank
    Secondary Education World Bank
    Tertiary Education World Bank
    Vocational Education World Bank
    Transport World Bank
    Doing Business / Business Regulation World Bank
    Keywords
    Tenaga Kerja Sektor Pekerjaan Sektor Usaha / Bisnis Pengangguran Setengah Pengangguran PHK Pencapaian Pendidikan Perkotaan / Pedesaan Jenis Kelamin Jumlah Jam Kerja Gaji / Upah / Pendapatan Status Pekerjaan Pekerjaan Utama Industri Utama Bekerja Jenis Pekerjaan Lapangan Usaha Transportasi

    Coverage

    Geographic Coverage

    Cakupan nasional*, mencakup daerah perkotaan dan pedesaan, representatif hingga level provinsi.

    *) Walaupun mencakup seluruh Indonesia, ada beberapa keadaan ketika tidak semua Propinsi dicakup. Sebagai contoh, pada tahun 2000, Sakernas tidak mencakup Propinsi Maluku karena konflik horizontal yang terjadi di sana. Selain itu, merdekanya Timor Timur pada tahun 1999 juga mengubah cakupan Sakernas untuk tahun-tahun selanjutnya. Setelah itu, dengan adanya pemekaran Propinsi sebagai konsekuensi otonomi daerah, proporsi sampel per Propinsi juga berubah, seperti di tahun 2006 ketika jumlah Propinsi sudah menjadi 33. Walaupun demikian, perbedaan cakupan hanya berpengaruh pada besaran/level tidak pada pola. Di lain pihak, perubahan metodologi (termasuk sample size) dari waktu ke waktu kemungkinan besar berpengaruh pada hasilnya, misalnya di tahun 2000 dan 2001, ketika ukuran sampel adalah hanya 32.384 dan 34.176 tingkat penyajian data adalah hanya mewakili untuk tingkat pulau (ukuran sampel tidak cukup bahkan untuk membuatnya mewakili untuk tingkat propinsi).

    Universe

    Survei ini mencakup seluruh anggota rumah tangga (ART) yang berusia 10 tahun atau lebih yang tinggal di dalam rumah tangga tersebut. Akan tetapi, rumah tangga korps diplomatik, rumah tangga yang tinggal baik blok sensus khusus dan rumah tangga khusus yang berada di blok sensus biasa tidak dipilih dalam sampel.

    Producers and sponsors

    Primary investigators
    Name Affiliation
    Subdirektorat Statistik Ketenagakerjaan BPS (Badan Pusat Statistik)
    Funding Agency/Sponsor
    Name
    Pemerintah Indonesia

    Sampling

    Sampling Procedure

    Data yang dikumpulkan pada SAKERNAS 2003, mencakup seluruh propinsi di Indonesia dengan jumlah sampel sekitar 67.072 rumah tangga tersebar di seluruh provinsi, baik di daerah perkotaan maupun perdesaan, dan data representatif hingga level provinsi. Rumah tangga korps diplomatik, rumah tangga yang tinggal baik blok sensus khusus dan rumah tangga khusus yang berada di blok sensus biasa tidak dipilih dalam sampel.

    Metode pengambilan sampel* untuk SAKERNAS 2003 adalah metode pengambilan sampel dua tahap dengan blok sensus sebagai unit pengambilan sampel utama (PSU) dan rumah tangga sebagai unit pengambilan sampel terakhir. Blok sensus dipilih dengan probabilitas sebanding dengan ukuran. Sejumlah rumah tangga diambil secara acak dari blok sensus yang dipilih. Di dalam dokumentasi lengkapnya dijelaskan tentang bagaimana ukuran sampel ditetapkan pada tiap wilayah, atau langkah-langkah stratifikasi yang dilaksanakan dan juga alokasi ukuran sampel di seluruh stratabegitu juga penjelasan lengkap tentang pembentukan kerangka sampel**.

    Pemilihan sampel untuk daerah perkotaan dan daerah pedesaan dilakukan secara terpisah, dan dilakukan dengan cara:

    1. Pada tahap pertama, dari kerangka sampel blok sensus dipilih sejumlah blok sensus secara probability proportional to size (pps), dengan ukuran banyaknya rumahtangga.
    2. Pada tahap ke dua, dari setiap blok sensus terpilih dipilih sejumlah rumah tangga secara linier sistematik sampling. Pemilihan sampel tahap pertama dilakukan oleh BPS, sedangkan tahap kedua dilakukan oleh pengawas/pemeriksa SAKERNAS.

    *) Metode pengambilan sampel SAKERNAS agak berbeda di beberapa masa. Sebagai contoh, pada tahun 1986-1989 metode pengambilan sampel adalah dengan metode rotasi, di mana sebagian dari rumah tangga terpilih pada satu periode terpilih kembali pada periode berikutnya. Hal ini terjadi pada SAKERNAS triwulanan, yang memang dilaksanakan pada periode tersebut. Pada periode-periode lainnya sering digunakan metode sampling dua sampai tiga tahap (multi tahap) untuk SAKERNAS tahunan, di mana pada tahap pertama dipilih blok sensus, tahap kedua sub blok sensus (bila ada sub blok sensus) dan tahap ketiga rumah tangga. Atau kombinasi sampling multi tahap dan metode rotasi (contoh: SAKERNAS 2006).

    **) Umumnya kerangka sampel SAKERNAS tahunan diambil dari hasil pencacahan sensus penduduk yang dilaksanakan sebelum SAKERNAS. Sebagai contoh, SAKERNAS tahunan 2003 digunakan kerangka sampel yang berasal dari hasil listing pencacahan rumah tangga Sensus Penduduk tahun 2000. Atau bisa juga mengambil dari kegiatan sensus rumah tangga lainnya, seperti Sensus Ekonomi (dengan penyesuaian daftar sampel), contoh: SAKERNAS 2007 mengacu hasil SE 2006 untuk pembentukan kerangka sampel blok sensus. Sedangkan untuk SAKERNAS triwulanan kerangka sampelnya adalah dari daftar rumah tangga yang diperoleh dari kegiatan Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) Kor yang dilaksanakan sebelum SAKERNAS dilakukan. Sebagai contoh, untuk kegiatan SAKERNAS triwulanan 2002/2003, kerangka sampel yang digunakan berasal dari rumah tangga dari kecamatan terpilih SUSENAS 2002.

    Weighting

    Variabel penimbang terdapat dalam set data untuk membandingkan unit terkecil sampel SAKERNAS dengan jumlah populasi sebenarnya.

    Survey instrument

    Questionnaires

    Untuk SAKERNAS, kuesioner telah dirancang secara sederhana dan ringkas. Diharapkan bahwa responden akan memahami tujuan pertanyaan survei dan terhindar dari kesalahan interpretasi serta menjaga responden tetap antusias selama pengumpulan data. Selain itu, desain kuesioner SAKERNAS dijaga tetap stabil untuk memudahkan perbandingan data.

    Kuesioner rumah tangga diberikan di setiap rumah tangga terpilih, yang mengumpulkan informasi umum anggota rumah tangga yang mencakup nama, hubungan dengan kepala rumah tangga, jenis kelamin dan usia. Anggota rumah tangga yang berusia 10 tahun ke atas kemudian ditanya tentang pekerjaan, pendidikan, dan status perkawinan mereka.

    Data collection

    Dates of Data Collection
    Start End
    2003-08 2003-08
    Time Method

    SAKERNAS ini dilakukan (lht sirusa dan google)

    Data Collectors
    Name Affiliation
    Badan Pusat Statistik Pemerintah Indonesia
    Data Collection Notes

    Sejak SAKERNAS rutin diadakan pada 1986, pelatihan untuk tim pencacahan rutin dilakukan. Selain itu dibuatkan pula uraian tugas dan hubungan peran antar jabatan petugas di lapangan secara cukup jelas sehingga memudahkan dalam pelaksanaan. Hal yang mendukung lainnya adalah petugas (pencacah) yang digunakan dalam SAKERNAS, pada umumnya adalah pegawai Badan Pusat Statistik yang ada di kecamatan (Mantri Statistik) dan BPS kabupaten/kota setempat. Sebagian besar dari mereka umumnya telah mempunyai pengalaman dalam berbagai survei maupun sensus serta lebih menguasai medan/lapangan. Berbeda dengan kegiatan Sensus Penduduk, SUPAS maupun SUSENAS yang sebagian besar pencacah bukan pegawai Badan Pusat Statistik, tetapi tenaga bantuan dari luar BPS yang disebut Mitra Statistik.

    Data processing

    Data Editing

    Tahapan dari pemrosesan data adalah sebagai berikut:

    • Batching
    • Editing
    • Coding
    • Data Entri
    • Validasi
    • Tabulasi

    Data appraisal

    Estimates of Sampling Error

    Sampling error hasil Sakernas disajikan pada bagian akhir publikasi Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia maupun Keadaan Pekerja di Indonesia.

    Distributor information

    Distributor
    Organization name URL
    Badan Pusat Statistik www.bps.go.id

    Data Access

    Access authority
    Name Affiliation URL Email
    Direktorat Penyebaran Statistik BPS - Badan Pusat Statistik http://www.bps.go.id/ bpshq@bps.go.id
    Confidentiality
    Is signing of a confidentiality declaration required? Confidentiality declaration text
    yes Dokumentasi metadata SAKERNAS ini adalah kontribusi Bank Dunia - Indonesia, dengan penghargaan untuk Subdirektorat Statistik Ketenagakerjaan BPS dan Subdirektorat lainnya di BPS untuk bantuan teknisnya, dan juga penghargaan untuk Universitas Nasional Australia (ANU), Data Arsip Australia (ADA), Rand Corporation dan pihak lain yang menjadi rujukan. Segala penggunaan data mengacu pada ketentuan dan kondisi yang ditetapkan oleh Direktorat Penyebaran Statistik, Badan Pusat Statistik (BPS).
    Access conditions

    Data dimiliki oleh BPS (Badan Pusat Statistik). Harap menghubungi pihak BPS untuk info lebih lanjut mengenai permintaan data.

    Citation requirements

    Penggunaan data harus ditunjukkan dengan dimasukkannya kutipan yang mengandung sekurang-kurangnya:

    • Identifikasi peneliti utama (lembaga atau orang yang menyediakan data produksi)
    • Judul yang tepat dari survei (termasuk negara, tahun survei dan singkatan dari judul survei bila tersedia)
    • Jumlah referensi survei seperti yang ditunjukkan dalam katalog kami
    • Sumber dan tanggal file data download untuk data yang diperoleh secara online

    Contoh:

    Subdirektorat Statistik Ketenagakerjaan, BPS (Badan Pusat Statistik). Survey Angkatan Kerja Nasional 2003 (SAKERNAS 2003) Ref. IDN_2003_SAKERNAS_v01-ID_M. Data didownload dari http://microdatalib.worldbank.org pada 20 Desember 2012.

    Disclaimer and copyrights

    Disclaimer

    Pengguna data menyatakan bahwa produser data, distributor resmi dari data, lembaga donor yang relevan, Bank Dunia, organisasi-organisasi dan nama orang yang terkutip dalam dokumentasi ini tidak bertanggung jawab terhadap penggunaan, interpretasi, atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data dan dokumentasinya ini.

    Contacts

    Contacts
    Name Affiliation Email URL
    Direktorat Penyebaran Statistik BPS - Badan Pusat Statistik bpshq@bps.go.id http://www.bps.go.id/

    Metadata production

    DDI Document ID

    DDI_IDN_2003_SAKERNAS_v02-ID_M

    Producers
    Name Role
    World Bank Indonesia, Poverty Team Metadata producer
    Date of Metadata Production

    2013-02-12

    Metadata version

    DDI Document version

    Version 1 (February 12, 2013): Initial version of DDI Documentation.
    Version 2 (February 14, 2014): Revision of DDI Documentation.

    Back to Catalog
    IHSN Survey Catalog

    © IHSN Survey Catalog, All Rights Reserved.